Seorang pemuda sedang meminta maaf kepada pasangannya, karena ia memiliki emosi yang tinggi, sedikit-sedikit marah, namun pacarnya selalu memaafkannya.. Tetapi karena hal itu sering terjadi, sambil mengajak sang pria kehadapan sebuah tembok sambil membawa palu,
sang gadis berkata, “aku selalu bisa memaafkanmu, dan mulai skarang, jika kamu marah, tancapkan 1 buah paku pada dinding ini”
Hal itu berjalan sampai paku di dinding tersebut penuh, pemuda itu pun berkata, “dinding ini sudah penuh, dimana aku bisa menancapkan pakunya lagi???”
Sang gadis membalas, “sekarang, cabutlah semua paku-paku yang sudah kau tancapkan itu”
Setelah paku dicabut,
Sang Gadis itu berkata…
“Paku itu adalah kemarahanmu dan kata-katamu yg menyakiti hatiku, dan dinding ini adalah hatiku, setiap kau marah, kau menancapkan 1 paku dihatiku, dan saat kau meminta maaf, kau mencabut paku itu, tetapi kau bs lihat, dinding yang sudah dipaku, meninggalkan bekas, meskipun kamu coba menambalnya, tidak akan kembali seperti dulu..”
Hikmah :
Oleh karena itu, jagalah kata2mu, baik kepada pasanganmu, keluarga, maupun teman..O:)
3 komentar:
“Paku itu adalah kemarahanmu dan kata-katamu yg menyakiti hatiku, dan dinding ini adalah hatiku, setiap kau marah, kau menancapkan 1 paku dihatiku, dan saat kau meminta maaf, kau mencabut paku itu, tetapi kau bs lihat, dinding yang sudah dipaku, meninggalkan bekas, meskipun kamu coba menambalnya, tidak akan kembali seperti dulu..”.....maknya jangan kamu marah lagi ya..karena kl kamu marah km telah menyaikiti hatiku hehehehe
Hahahaha..gk ush kawatir nnti akan aku paku ƪά̲̣ƍï lebih dlm....
Aaaaaaaaaaah........awas yaaaaaaa...km tegaaaaaaaaaaaaaa
Posting Komentar